Perjalanan yang jauh serta waktu tempuh di luar prediksi saat mudik jelang Lebaran selalu menjadi faktor resiko kecelakaan, papar Kemenkes, di kantornya, Jakarta, Rabu (8/6).

Pemeriksaan kesehatan akan dilakukan pada pengemudi yang memiliki jarak tempuh cukup lama setidaknya lebih dari empat jam untuk pengendara umum maupun pengendara pribadi terutama motor. Hal ini diupayakan untuk mendukung gerakan zero accident.
"Data kemarin 60 persen kecelakaan terjadi pada sepeda motor. Untuk itu, kami mengimbau nanti tiap empat jam istirahat," tegasnya.
"Nanti kami serta jajaran Kemenkes membuka pos pelayanan kesehatan gratis di seluruh jalur mudik," ujarnya. (Haryanto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar